Miter Saw - Gergaji Miter, merupakan salah satu anggota keluarga gergaji mesin yang mungkin hanya populer di kalangan segelintir orang, kendati demikian, perannya dapat menembus perbedaan di berbagai bidang usaha. Apa itu Miter Saw, fungsi alat Miter Saw dan jenis-jenisnya yang tersebar secara luas, mari simak lebih lengkapnya pada artikel berikut ini. (Miter Saw) A. TENTANG MITER SAW Miter Saw lebih dikenal secara umum sebagai Gergaji Mesin Siku yang memiliki tingkat presisi pemotongan lebih tinggi dibandingkan dengan Gergaji Mesin Lainnya, karena memiliki pengaturan khusus yakni bar yang mengatur derajat kemiringan dan berbagai fitur yang bisa disesuaikan pemakianya yang menjadikannya unggul dalam pemotongan melintang maupun pemotongan dengan kemiringan tertentu. Miter Saw banyak ditemui di pengrajin kayu, seperti pembuatan pigura maupun frame kayu juga untuk pemotongan material seperti alumunium, panel dan yang sejenisnya lainnya. Penggunaan Miter Saw mungkin dapat sedikit membingun...
Macam-Macam Alat Pelindung Kepala di Tempat Kerja
Hard Hats atau helm
pekerja
Helm pekerja dapat melindungi para pekerja dari dampak
berkelanjutan bahaya sebagai contoh kejutan arus listrik dan bahaya kebakaran.
Alat pelindung kepala harus memenuhi minimal standar ANSI Z89.1-2009 atau yang terbaru
Helm pekerja dibagi menjadi dua jenis yaitu:
- Tipe I, digunakan untuk mengurangi besar daya dari benturan yang muncul akibat terpaan suatu benda yang mengenai bagian atas kepala. Contoh dari bentuk benturan yang dimaksud adalah palu atau paku yang jatuh dari atas
- Tipe I, digunakan untuk mengurangi efek samping dari benturan yang dihasilkan dari terpaan yang mungkin diterima dari tengah, dari samping ataupun dari atas kepala. Bentuk benturan ini misalnya, benturan yang terjadi dengan ujung tajam dari sisi meja atau tiang penyangga
Helm pekerja juga dapat digolongkan menjadi tiga kelas atau
tiga golongan, yaitu:
- Kelas G (sebelumnya dikenal sebagai kelas A) – Helm pekerja yang masuk dalam kategori ini adalah yang digunakan untuk kepentingan umum dan memberikan perlindungan terhadap paparan konduktor elektrik voltase rendah sampai dengan 2.200 volt
- Kelas E (sebelumnya dikenal sebagai kelas B) – Helm pekerja yang masuk dalam kategori ini adalah yang digunakan untuk pekerjaan di lingkungan berbasis elektronik, yang memberikan perlindungan terhadap paparan konduktor elektrik voltase tinggi sampai dengan 20.000 volt
- Kelas C – Helm pekerja jenis ini tidak memberikan perlindungan elektrik apapun dan seringkali bersifat konduktor elektrik
Setiap helm pekerja harus memiliki label di lapisan bagian
dalamnya yang menuliskan produsen,standar ANSI dan kelas dari helm tersebut
![]() |
| (Sumber gambar: https://sadkes.net/2016/11/26/pelindung-kepala-di-tempat-kerja) |
Bump Cap
Tidak seperti helm pekerja, bump cap tidak melindungi kepala
dari benda jatuh,karena biasanya terbuat dari plastik maupun kain.
Bagaimanapun, pekerja harus menggunakan bump cap untuk bekerja, di area yang
memiliki level bahaya rendah.
Perawatan dan Penyimpanan
Inspeksi dan pembersihan secara berkala akan memperpanjang
masa pakai dari alat pelindung kepala. Inspeksi rutinn harian terhadap lapisan luar helm, sistem
suspensi dan aksesoris lain dari lubang-lubang, retakan, goresan atau cedera
lain dari luar yang dapat mengurangi nilai perlindungan dari alat pelindung
kepala. Cat, lapisan cat dan beberapa pembersih dapat melemahkan lapisan helm
dan mungkin mengurangi kekebalan elektrik.
Jangan menyimpan alat pelindung kepala langsung di bawah
sina matahari, sebab sinar UV dan suhu ekstrim dapat menimbulkan kerusakan.
Apabila helm pelindung terkena kerusakan, baik yang terlihat maupun tidak
terlihat.

Comments
Post a Comment